TELP : 0812-3306-9330 Jual Karet Expansion Joint Gedung Donggala

Jual Karet Expansion Joint Gedung Donggala

karet expansion joint gedung adalah karet pengisi celah antar dua struktur berbeda pada suatu bangunan/ gedung, disebut juga karet dilatasi beton. Dilatasi adalah celah pada bangunan dua struktur bangunan yang berbeda yang panjang atau  yang memiliki model H, L, T, U, dan O harus dibuatkan dilatasi.

Keuntungan Karet Expansion Joint Gedung

Bahan karet yang lentur dan kuat serta tahan air menjadikan karet dapat di jadikan sebagai pengisi dilatasi gedung atau sebagai karet expansion joint gedung. Keuntungan penggunaanya pada sistem dilatasi yaitu mengurangi retaknya tembok pada bangunan saat ada gerakan tanah, karet berfungsi menahan gerakan yang terjadi pada struktur bangunan. Selain itu berbenturannya antar dua beton dapat dihindari dengan adanya karet expansion joint tersebut.

Pemesanan Karet Expansion Joint Dilatasi Gedung

Kami produsen karet konstruksi memproduksi dan menjual karet expansion joint dilatasi gedung dengan berbagai macam bentuk berikut pemasangan di lapangan. Selain memproduksi dengan desain yang kita buat, pemasangan karet expansion joint juga membutuhkan urutan yang panjang. Yang terpenting adalah celah dilatasi yang terdapat pada gedung harus diketahui sebelum dilakukan proses produksi. 

Informasi Dan Penjelasan Detail Dapat Menghubungi Kami 

CV.Gada Bina Usaha di WA - https://wa.me/6281233069330.

Selain itu kami juga memproduksi barang yang berbahan baku karet lainnya seperti karet fender dermaga, karet bumper, karet elastomer jembatan, karet kapal, bollard, dan frontal frame. Dikerjakan dengan workshop yang bisa disurvey - Workshop Karet Expansion Joint 

Share:

Read More

Perbedaan karet alam dan karet sintesis

Apa benda pertama yang anda pikirkan ketika mendengar kata elastis? tenttu KARET jawabannya. Karet adalah meterial bersifat unik yang dapat bersifat elastis dan viksos. Tanaman karet atau havea brasiliensis adalah tanaman yang berasal dari lembah amazon Brazil. Di Indonesia tanaman karet merupakan komoditi ekspor yang mampu memberikan kontribusi di dalam upaya peningkatan devisa indonesia.

Proses penyadapan getah tanaman karet atau havea brasiliensis

Karet dibedakan menjadi dua jenis yaitu karet alam dan karet sintetis. Secara kimiawi karet alam adalah senyawa hidrokarbon yang merupakan polimer alam hasil penggumpalan makromolekul poliisoprena (C5H8)n. Sedangkan karet sintetis adalah karet yang terbuat dari bahan baku yang berasal dari minyak batu bara, minyak gas alam dan acetylene. Jenis – jenis karet sintetis yaitu:

• NBR (Nytrile Butadiene Rubber)
• CR (Chlorophene Rubber)
• IIR (Isobutene Isoprene Rubber)

Ciri – ciri karet alam memiliki daya elastis yang baik, mudah pengolahannya, tidak mudah aus (tidak mudah habis karena gesekan) serta tidak mudah panas. Sifatnya memiliki daya tahan yang tinggi terhadap keretakan, tanpa hentakan yang berulang – ulang, serta daya lengket yang tinggi terhadap berbagai bahan.

Ban pesawat merupakan contoh hasil pengolahan dari bahan baku utama karet alam murni.

Sedangkan ciri – ciri karet sintetis memiliki daya tahan terhadap suhu atau panas, tahan minyak, pengaruh udara dan kedap terhadap gas. Contoh dan bensin, seal, gasket, pembungkus kabel,rubber fender, sabuk atau ban berjalan dan lain sebagainya.

Rubber Fender

Rubber fender merupakan salah satu contoh produk yang memakai bahan baku karet sintetis yang biasa berfungsi sebagai bantalan sisi pelabuhan dan dermaga.

Semoga dengan artikel diatas kita bisa lebih mengetahui tentang bahan karet. Semoga bermanfaat.

Share:

Read More